
Pendidikan antikorupsi dinilai menjadi salah satu strategi pemberantasan korupsi karena dapat menciptakan ekosistem budaya antikorupsi dalam membangun karakter generasi muda. Hal ini diadakan untuk memberikan pengetahuan yang cukup tentang seluk beluk korupsi dan pemberantasannya serta menanamkan nilai-nilai antikorupsi di kalangan mahasiswa. Hal itu dapat mendorong mahasiswa untuk berperan aktif dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia. Adanya peran aktif mahasiswa diharapkan dapat menangkal budaya korupsi dengan pembangunan jiwa anti korupsi.
Upaya pembekalan pendidikan antikorupsi perlu dilakukan dengan berbagai macam metode seperti seminar, kegiatan sosialisasi, kampanye atau pada jam perkuliahan. Dalam kegiatan perkuliahan dapat menggunakan buku ajar yang berisikan materi dasar pendidikan anti korupsi. Pembelajaran yang tidak monoton dan kreatif merupakan kunci keberhasilan untuk memaksimalkan potensi intelektualitas, watak kritis, dan menumbuhkembangkan etika integritas.
Manfaat mempelajari antikorupsi ini banyak sekali untuk kehidupan sehari-hari. #KawanAksi yang sudah paham dengan pendidikan antikorupsi akan menjadi pribadi yang lebih sadar dengan hal-hal kecil yang terjadi di sekitar. Contohnya sadar bahwa hal yang sering dimaklumi dalam masyarakat seperti memberikan oleh-oleh kepada dosen ketika pulang liburan, padahal itu adalah salah satu contoh hal kecil yang dapat berubah menjadi tindak korupsi yang lebih besar. #KawanAksi juga dapat memiliki nilai integritas yang tinggi, dipandang lebih baik serta menjadi panutan bagi orang lain karena memiliki sikap tanggung jawab yang tinggi.
Manfaat mempelajari pendidikan antikorupsi diharapkan dapat mencegah pribadi mahasiswa agar tidak melakukan tindak korupsi, mencegah orang lain agar tidak melakukan tindak korupsi dengan cara memberikan peringatan dan mendeteksi adanya tindak korupsi di lingkungan sekitar. Dengan tercapainya standar kompetensi tersebut diharapkan membentuk karakter mahasiswa yang antikorupsi.
Dengan adanya pendidikan anti korupsi ini generasi muda penerus bangsa terutama para mahasiswa Indonesia lebih dini menguasai permasalahan korupsi serta tidak melaksanakan tindakan korupsi yang pernah terjadi di generasi sebelumnya. Melalui pembelajaran antikorupsi tidak hanya memberikan pengetahuan saja. Namun juga merubah pola pikir dan tingkah laku mahasiswa guna mempraktekkan prinsip hidup yang lebih baik. Manfaat dari pendidikan ini akan terasa dalam waktu yang lama, namun proses yang dilakukan tidak instan. Adanya pendidikan antikorupsi diharapkan menumbuhkan karakter antikorupsi pada generasi muda bangsa Indonesia dan Indonesia mampu menjadi lebih baik karena generasi yang mendatang telah memiliki sikap antikorupsi. Mari bersama #LawanKorupsi untuk Indonesia menuju bebas korupsi 2045.

No comments: